Raih Predikat Juara, Siswa SMK Muhammadiyah 1 Tegal Borong 6 Medali di POPDA Pencak Silat 2025
TEGAL – Kontingen pelajar dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 1 Tegal tampil dominan dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Kota Tegal 2025 cabang olahraga (cabor) Pencak Silat. Kegiatan yang diselenggarakan di GOR Wisanggeni pada Sabtu, 16 November 2025, menjadi saksi atas keberhasilan enam siswa sekolah tersebut yang sukses memborong juara di berbagai kelas tanding.
Dalam kompetisi ketat yang diikuti oleh pelajar terbaik se-Kota Tegal, siswa SMK Muhammadiyah 1 Tegal berhasil mengumpulkan total 6 (enam) medali, menempatkan sekolah tersebut sebagai salah satu yang terkuat dalam pembinaan olahraga beladiri. Total perolehan medali tersebut terdiri dari 2 Emas, 3 Perak, dan 1 Perunggu.
Para juara yang telah mengharumkan nama sekolah tersebut adalah:
1. M. Affan Febian Nahfa (XI TL 2): Juara 1, Kategori Kelas Tanding Putra Kelas D
2. Imam Bagus Alaydrus (XI TL 1): Juara 1, Kategori Kelas Tanding Putra Kelas H
3. Dandy Failhasuf (XI TL 1): Juara 2, Kategori Kelas Tanding Putra Kelas I
4. M. Irsyad Riski (X TP 1): Juara 2, Kategori Kelas Tanding Putra Kelas G
5. M. Kevin Pratama (XI TKR 2): Juara 2, Kategori Kelas Tanding Putra Kelas B
6. Akhmad Fauzan (X TKR 3): Juara 3, Kategori Seni Tunggal Putra
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Bapak Khaqul Darojaat, menyatakan rasa bangga yang luar biasa atas pencapaian para siswa SMK Muhammadiyah 1 Tegal. "Kami sangat bangga dan terharu melihat kegigihan anak-anak yang telah mengharumkan nama sekolah di tingkat kota. Ini membuktikan bahwa SMK Muhammadiyah 1 Tegal tidak hanya unggul dalam kejuruan, tetapi juga mampu mencetak atlet-atlet berprestasi yang berdisiplin tinggi," ujar Bapak Khaqul Darojaat. "Mereka adalah duta terbaik sekolah, dan kemenangan ini adalah hadiah atas disiplin dan kerja keras mereka selama ini."
Sementara itu, Ibu Lisna, selaku Pembina tim Pencak Silat, mengungkapkan bahwa kunci kemenangan timnya terletak pada semangat juang dan proses latihan yang disiplin. "Proses latihan yang kami jalani sangat intensif, terkadang pagi dan sore. Tapi yang membuat mereka layak mendapatkan gelar juara ini adalah semangat pantang menyerah yang mereka miliki," ungkap Ibu Lisna. "Selama berbulan-bulan, mereka disiplin, mengatur pola hidup, dan mampu mengatasi rasa lelah demi target yang sudah ditetapkan. Kami bersyukur, semua upaya, keringat, dan pengorbanan mereka terbayar tuntas hari ini."
Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi bagi siswa lain di SMK Muhammadiyah 1 Tegal untuk terus mengembangkan bakat dan meraih prestasi di berbagai bidang.
SMK MUTU KOTA TEGAL