Menggelorakan Semangat Revolusi Mental Bersama TNI Melalui Perkemahan Hizbul Wathan
Sebagai bentuk partisipasi aktif terhadap
gerakan kepanduan Hizbul Wathan SMK Muhammadiyah 1 Tegal setiap tahunnya
menyelenggarakan kegiatan perkemahan Hizbul Wathan bagi peserta didik baru
kelas X. Pada tahun ajaran baru 2024/2025 SMK Muhammadiyah 1 Tegal menyelenggarakan
perkemahan Hizbul Wathan selama satu hari atau persari yang dilaksanakan
bersama dengan anggota Brigif Infanteri 4 Dewa Ratna dengan tujuan utama adalah
untuk meningkatkan tali silaturahmi dan persaudaraan antarpeserta didik baru
dalam wadah perkemahan dan pelantikan tamu Penghela Qobilah SMK Muhammadiyah 1
Tegal.
Dengan mengangkat tema “Membangun
Karakter, Menempa Disiplin Generasi Unggul SMK Siap Mengabdi” perkemahan ini
dilaksanakan pada tanggal 25-26 Juli 2024 dengan langsung menerjunkan peserta
didik di lingkungan militer. Tujuannya adalah untuk membentuk peserta didik
yang memiliki jiwa berintegritas, beretos kerja, dan bergotong royong lewat
kegiatan yang dilaksanakan bersama dengan anggota Brigif. Kegiatan perkemahan
diawali dengan penyerahan peserta didik dari SMK Muhammadiyah 1 Tegal kepada
komandan brigif dengan cara simbolis, yaitu menyerahkan bendera Hizbul Wathan yang
dilakukan oleh Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Tegal kepada Komandan Brigif.
Selama melangsungkan kegiatan perkemahan
peserta didik diwajibkan untuk mengikuti segala peraturan yang disampaikan oleh
Brigif. “Kegiatan perkemahan satu hari ini tentu akan membantu mereka untuk
membentuk mental yang kuat dan tegas. Hal ini tentunya akan berbeda ketika kita
hanya melakukan kegiatan perkemahan di bumi perkemahan biasa. Selepas dari sini
saya harap peserta didik akan terbentuk mental yang siap dalam menghadapi segala
tekanan. Selain itu, juga akan menumbuhkan kesadaran untuk dapat lebih bersikap
disiplin,” ujar Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Tegal Bapak Moh. Ali Makmuri,
SE., MM saat memberikan amanat pada upacara pembukaan perkemahan kepanduan
Hizbul Wathan.
Kegiatan perkemahan satu hari ini menjadi
upaya pihak sekolah untuk dapat menyiapkan peserta didik sebelum melakukan
kegiatan di sekolah. Dengan adanya didikan mental yang dilakukan oleh satuan
Brigif diharapkan akan memberikan perubahan yang mendasar baik dari batin atau
watak peserta didik.